Mendirikan yayasan merupakan langkah penting bagi Anda yang ingin menjalankan kegiatan sosial, keagamaan, atau kemanusiaan secara terstruktur dan legal di Indonesia. Salah satu tahapan krusial dalam proses ini adalah pengesahan akta pendirian oleh Notaris. Pertanyaan yang sering muncul adalah mengenai biaya notaris bikin yayasan. Biaya ini tidak bersifat tunggal dan sangat bergantung pada beberapa faktor, mulai dari lokasi, kompleksitas, hingga reputasi notaris yang Anda gunakan.
Apa Saja yang Termasuk dalam Jasa Notaris Pendirian Yayasan?
Jasa notaris dalam pendirian yayasan jauh lebih dari sekadar membuat dokumen. Notaris berperan sebagai pejabat umum yang berwenang mengesahkan akta pendirian. Mereka memastikan bahwa seluruh prosedur hukum telah terpenuhi sesuai dengan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2001 tentang Yayasan (beserta perubahannya).
Secara umum, biaya notaris mencakup layanan berikut:
- Penyusunan rancangan Akta Pendirian Yayasan.
- Penentuan Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART) yayasan.
- Pengesahan dan penandatanganan akta di hadapan notaris.
- Pengurusan pendaftaran badan hukum ke Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham).
- Penyediaan salinan akta otentik untuk keperluan legal lainnya.
Faktor Penentu Besaran Biaya Notaris Bikin Yayasan
Tidak ada tarif baku yang ditetapkan secara nasional untuk jasa notaris pendirian yayasan. Oleh karena itu, penting bagi calon pendiri untuk memahami variabel yang mempengaruhi total biaya notaris bikin yayasan:
1. Lokasi Geografis
Notaris yang berpraktik di kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, atau Bandung cenderung memiliki tarif yang lebih tinggi dibandingkan dengan notaris di daerah atau kota kecil. Hal ini disebabkan oleh biaya operasional (sewa kantor, gaji staf) yang lebih tinggi di metropolitan.
2. Tingkat Kompleksitas Yayasan
Jika yayasan Anda memiliki struktur kepengurusan yang rumit, kepemilikan aset yang besar, atau memerlukan penyesuaian anggaran dasar yang sangat spesifik, notaris mungkin akan membebankan biaya tambahan karena memerlukan waktu dan konsultasi hukum yang lebih intensif.
3. Reputasi dan Pengalaman Notaris
Notaris senior atau yang memiliki reputasi baik dalam menangani pendirian badan hukum sering kali mematok harga premium. Kredibilitas mereka menjamin proses yang cepat dan minim masalah hukum di kemudian hari.
4. Biaya Eksternal (PNBP dan Administrasi)
Selain honorarium notaris, ada biaya-biaya lain yang harus Anda siapkan, seperti Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) untuk pengesahan dari Kemenkumham, materai, dan biaya administrasi lainnya. Biaya-biaya ini bersifat wajib dan harus disertakan dalam total estimasi biaya.
Estimasi Rentang Biaya yang Perlu Disiapkan
Sebagai gambaran umum, biaya notaris bikin yayasan di Indonesia biasanya berkisar antara Rp3.000.000 hingga Rp7.000.000, atau bahkan bisa lebih dari itu tergantung faktor di atas. Rentang ini sudah termasuk honorarium notaris dan biaya administrasi dasar pengesahan Kemenkumham.
Proses Setelah Akta Jadi: Pengesahan Kemenkumham
Setelah Akta Pendirian Yayasan ditandatangani di hadapan notaris, langkah selanjutnya adalah pengesahan Badan Hukum dari Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham). Biaya untuk proses ini (PNBP) umumnya sudah termasuk dalam paket yang ditawarkan notaris.
Pengesahan dari Kemenkumham adalah tahap yang menentukan legalitas yayasan Anda secara penuh. Setelah mendapat Surat Keputusan (SK) pengesahan, yayasan Anda sah secara hukum dan dapat mulai menjalankan kegiatannya, membuka rekening bank atas nama yayasan, serta mengurus izin operasional lainnya.
Tips Menghemat Biaya Tanpa Mengorbankan Kualitas
Meskipun biaya adalah pertimbangan utama, jangan sampai proses hukum Anda menjadi cacat karena memilih layanan termurah. Berikut tipsnya:
- Siapkan Draft AD/ART Awal: Jika Anda sudah menyiapkan draf Anggaran Dasar/Rumah Tangga sebelum menemui notaris, waktu konsultasi notaris akan berkurang, yang berpotensi menurunkan honorarium jasa.
- Bandingkan Beberapa Penawaran: Kumpulkan minimal tiga penawaran dari notaris di area Anda untuk membandingkan struktur harga.
- Pastikan Status Tanah/Gedung: Jika yayasan akan memiliki kantor tetap, pastikan status kepemilikan aset sudah jelas untuk menghindari biaya tambahan revisi dokumen.
Memahami komponen dan faktor penentu biaya notaris bikin yayasan akan membantu Anda menganggarkan dana dengan lebih baik. Investasi pada notaris yang tepat adalah investasi untuk masa depan legalitas yayasan Anda.