Bandeng Rorod adalah salah satu olahan ikan bandeng yang populer, terutama di daerah pesisir Jawa. Berbeda dengan bandeng presto atau bandeng asap, bandeng rorod mengandalkan proses pengolahan yang memadukan perebusan dengan pembumbuan rempah yang kaya, menghasilkan ikan yang gurih, lembut, dan bumbunya meresap hingga ke tulang. Proses "rorod" ini seringkali memerlukan kesabaran, namun hasilnya sangat memuaskan.
Jika Anda ingin mencoba menghidangkan hidangan spesial ini di rumah, berikut adalah langkah-langkah rinci mengenai cara membuat bandeng rorod yang otentik dan lezat.
Bahan Utama yang Diperlukan
Kunci dari bandeng rorod yang sukses terletak pada pemilihan ikan dan kesegaran bumbu. Pastikan Anda menggunakan ikan bandeng segar berukuran sedang.
1 ekor ikan bandeng segar (berat sekitar 500-700 gram), bersihkan sisik dan isi perutnya.
1 buah jeruk nipis untuk melumuri ikan.
2 sendok teh garam halus.
Air secukupnya untuk merebus.
Bumbu Halus Khas Rorod
Bumbu inilah yang memberikan karakter rasa khas pada bandeng rorod. Jumlah takaran bisa disesuaikan dengan selera pedas Anda.
8 siung bawang merah
4 siung bawang putih
3 cm kunyit bakar
3 cm jahe
2 cm lengkuas (memarkan, sisanya masukkan ke dalam bumbu halus)
1 sendok teh ketumbar sangrai
1/2 sendok teh merica butiran
Garam secukupnya
Langkah-Langkah Membuat Bandeng Rorod
Proses pembuatan bandeng rorod terbagi menjadi tiga tahap utama: persiapan ikan, perebusan (rorod), dan penyelesaian akhir.
Tahap 1: Persiapan Ikan
Bersihkan Ikan: Cuci bersih ikan bandeng di bawah air mengalir. Kunci penting dalam membuat bandeng rorod adalah ikan harus benar-benar bersih dari kotoran dan lendir.
Lumuri Jeruk Nipis: Lumuri seluruh permukaan ikan, baik luar maupun bagian dalam perut, dengan air perasan jeruk nipis. Diamkan selama kurang lebih 15 menit untuk menghilangkan bau amis. Bilas sebentar tanpa perlu digosok terlalu keras.
Pengolahan Tulang (Opsional): Beberapa resep bandeng rorod tidak menghilangkan duri, namun jika Anda ingin duri lebih lunak, Anda bisa mengukusnya terlebih dahulu atau langsung direbus bersama bumbu dengan api kecil dalam waktu lama.
Tahap 2: Proses Perebusan (Rorod)
Proses ini bertujuan agar bumbu meresap sempurna ke dalam daging ikan.
Haluskan Bumbu: Ulek atau blender semua bahan bumbu halus hingga benar-benar halus.
Lumuri Ikan: Balurkan bumbu halus secara merata ke seluruh bagian ikan bandeng. Jangan ragu untuk memasukkan bumbu sedikit ke dalam rongga perut ikan.
Siapkan Panci: Siapkan panci besar. Masukkan ikan bandeng yang sudah dibumbui. Tambahkan sisa lengkuas geprek, serai (jika suka), dan sedikit air. Air harus cukup untuk menutupi ikan.
Proses Perebusan Lambat: Nyalakan api sedang cenderung kecil. Tutup panci rapat-rapat. Masak atau rebus bandeng ini dalam waktu yang cukup lama, idealnya sekitar 45 menit hingga 1 jam. Tujuannya agar duri-duri ikan menjadi lunak dan bumbu meresap hingga ke tulang. Proses ini yang disebut "rorod".
Koreksi Rasa: Cicipi kuah rebusannya. Jika dirasa kurang asin, tambahkan sedikit garam pada kuah.
Tahap 3: Penyelesaian Akhir
Setelah proses perebusan selesai, ada dua pilihan penyajian yang populer untuk bandeng rorod:
Disajikan Langsung: Angkat ikan bandeng dari panci secara perlahan. Sajikan selagi hangat bersama kuah sisa rebusan yang kental sebagai siraman.
Digoreng (Bandeng Bumbu Rorod Goreng): Jika Anda menginginkan tekstur luar yang renyah, setelah direbus, tiriskan ikan. Panaskan minyak dalam wajan. Goreng ikan dalam minyak panas dengan api sedang hingga permukaannya kecokelatan dan sedikit kering. Goreng sebentar saja agar ikan tidak menjadi keras.
Tips Tambahan untuk Bandeng Rorod Sempurna
Untuk mendapatkan hasil terbaik, perhatikan beberapa detail berikut:
Penggunaan Kunyit Bakar: Membakar kunyit sebelum dihaluskan akan mengeluarkan aroma khas dan membuat warna bumbu lebih cantik tanpa terlihat terlalu mentah.
Jangan Terlalu Banyak Air: Saat merebus, usahakan air tidak terlalu banyak. Kita menginginkan proses penguapan yang menghasilkan bumbu yang terkonsentrasi, bukan sekadar merebus ikan dalam air biasa.
Istirahatkan Ikan: Setelah matang dari proses perebusan, diamkan ikan di dalam panci selama 10-15 menit sebelum diangkat. Hal ini membantu sisa panas mematangkan duri lebih lanjut tanpa membuat daging ikan pecah saat diangkat.
Bandeng rorod yang berhasil akan memiliki daging yang sangat empuk, bahkan terkadang tulang halusnya bisa dimakan. Selamat mencoba resep tradisional yang kaya rasa ini di rumah!