Kredit Tanpa Agunan (KTA) dari Bank Rakyat Indonesia (BRI) merupakan salah satu solusi finansial populer bagi masyarakat yang membutuhkan dana cepat tanpa perlu menjaminkan aset. Baik untuk keperluan renovasi rumah, biaya pendidikan, maupun kebutuhan konsumtif lainnya, KTA BRI menawarkan kemudahan dengan proses yang relatif cepat.
Namun, sebelum mengajukan pinjaman ini, sangat krusial untuk memahami secara mendalam mengenai persyaratan KTA BRI yang harus dipenuhi. Persyaratan ini dirancang untuk memitigasi risiko kredit dan memastikan pemohon memiliki kapasitas untuk membayar kembali pinjaman.
Kategori dan Persyaratan Umum KTA BRI
Secara umum, persyaratan yang diajukan oleh BRI bervariasi tergantung pada jenis KTA yang dipilih (misalnya, KTA Pekerja, KTA Profesional, atau KTA Payroll). Namun, terdapat beberapa dokumen dasar yang hampir selalu disyaratkan.
1. Persyaratan Dasar Identitas Diri
Ini adalah dokumen standar yang wajib disertakan oleh setiap calon peminjam:
- Kartu Tanda Penduduk (KTP) pemohon yang masih berlaku (WNI).
- Kartu Keluarga (KK).
- Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) – umumnya wajib jika plafon pinjaman di atas batas tertentu.
- Akta Nikah atau Surat Keterangan Cerai (jika sudah menikah/bercerai).
2. Persyaratan Status Pekerjaan dan Penghasilan
Persyaratan ini paling menentukan apakah Anda layak mendapatkan fasilitas kredit. Bank perlu memastikan adanya arus kas yang stabil.
Catatan Penting: Batas usia minimum biasanya 21 tahun atau sudah menikah, dan usia maksimum saat kredit lunas adalah 55 tahun (untuk karyawan) atau 60 tahun (untuk profesional/wiraswasta).
Untuk Karyawan/Pekerja Tetap:
- Surat Keterangan Kerja (SKK) atau Surat Pengangkatan Karyawan.
- Slip gaji atau Surat Keterangan Penghasilan 3 bulan terakhir.
- Rekening koran atau mutasi rekening tabungan (jika gaji tidak melalui BRI) minimal 3 bulan terakhir.
- Masa kerja minimal 1-2 tahun di perusahaan terakhir.
Untuk Profesional atau Wiraswasta:
Kelompok ini memerlukan bukti usaha atau praktik yang lebih kuat:
- Legalitas usaha (SIUP/TDP) atau Surat Izin Praktik (untuk profesional seperti dokter).
- Laporan keuangan atau rekening koran usaha selama minimal 6 bulan terakhir.
- Bukti kepemilikan aset (opsional, namun sangat membantu).
3. Persyaratan Plafon dan Jangka Waktu Pinjaman
Setiap jenis KTA memiliki ketentuan minimal dan maksimal jumlah pinjaman (plafon) serta tenor (jangka waktu cicilan).
Pastikan penghasilan tetap Anda memenuhi rasio kredit yang ditetapkan oleh BRI. Umumnya, cicilan bulanan yang dibayarkan tidak boleh melebihi 30% hingga 40% dari total penghasilan bersih bulanan Anda.
Cara Memastikan Kelengkapan Persyaratan KTA BRI
Kelengkapan dokumen adalah kunci untuk meminimalisir penolakan aplikasi. Berikut adalah langkah praktis yang bisa Anda lakukan:
- Pilih Produk yang Tepat: Kunjungi laman resmi BRI atau hubungi call center untuk mengetahui produk KTA mana yang paling sesuai dengan profil pekerjaan dan kebutuhan dana Anda.
- Cek Skor Kredit (BI Checking/SLIK OJK): Pastikan riwayat kredit Anda bersih. Riwayat kredit yang buruk (terlambat bayar cicilan di tempat lain) akan menjadi penghalang utama persetujuan KTA BRI.
- Siapkan Dokumen Digital: Meskipun pengajuan awal mungkin fisik, mempersiapkan softcopy (scan) dari semua dokumen identitas, penghasilan, dan rekening akan mempercepat proses verifikasi.
- Pastikan Kontak Aktif: Tim analis kredit BRI akan melakukan survei dan konfirmasi melalui telepon. Pastikan nomor telepon rumah dan seluler Anda selalu aktif dan mudah dihubungi.
Kesimpulan
Memahami secara detail persyaratan KTA BRI adalah langkah awal menuju dana segar yang Anda butuhkan. Meskipun prosesnya mungkin terlihat detail, kelengkapan dan keabsahan dokumen akan sangat memengaruhi kecepatan persetujuan. Selalu prioritaskan kondisi keuangan Anda agar cicilan yang diambil tidak memberatkan di kemudian hari.