Ikan bandeng, atau sering disebut milkfish, merupakan salah satu komoditas perairan air tawar yang sangat populer di Indonesia. Dikenal dengan dagingnya yang gurih namun memiliki banyak duri halus, bandeng tetap menjadi primadona di meja makan. Tantangan duri seringkali membuat sebagian orang enggan mengolahnya, padahal jika diolah dengan benar, ikan ini menawarkan cita rasa yang luar biasa. Berkat kreativitas kuliner, kini tersedia aneka olahan bandeng segar yang mampu mengatasi masalah duri dan menghadirkan variasi rasa yang memanjakan lidah.
Mengolah bandeng segar membutuhkan perhatian khusus, terutama saat membersihkan dan menghilangkan durinya. Namun, proses ini sangat sepadan dengan hasilnya. Bandeng yang baru ditangkap memiliki tekstur daging yang kenyal dan rasa manis alami yang sulit ditandingi oleh ikan beku. Kunci utama dalam menikmati olahan bandeng adalah memastikan kesegaran bahan bakunya.
Salah satu olahan bandeng paling legendaris dan praktis adalah Bandeng Presto. Proses pengukusan dengan tekanan tinggi ini tidak hanya mematangkan ikan secara merata, tetapi juga memiliki manfaat ajaib: melunakkan seluruh duri halus hingga bisa ikut termakan. Bandeng presto yang sudah matang kemudian seringkali digoreng sebentar hingga luarnya garing dan berwarna keemasan.
Olahan ini sangat cocok bagi Anda yang khawatir tentang duri saat menyajikan hidangan untuk anak-anak atau lansia. Bandeng presto biasanya disajikan dengan sambal terasi pedas, lalapan segar, atau dicocol dengan sambal kecap manis pedas. Aroma wangi bumbu ungkep yang meresap sempurna ke dalam daging menjadikannya favorit sepanjang masa.
Bagi pencinta cita rasa yang lebih kaya, bandeng isi menawarkan pengalaman kuliner yang berbeda. Dalam proses ini, tulang dan duri ikan dihilangkan secara hati-hati, menyisakan fillet daging yang kemudian diisi dengan adonan bumbu khas. Isiannya bisa bervariasi, mulai dari paduan rempah khas nusantara (seperti jahe, lengkuas, kunyit) hingga isian yang lebih modern seperti jamur atau sayuran.
Setelah diisi, ikan dibentuk kembali seperti semula, dibungkus daun pisang (jika dikukus/bakar) atau langsung dilapisi tepung (jika digoreng). Bandeng isi bakar memberikan aroma smoky yang khas, sementara bandeng isi goreng menawarkan tekstur renyah di luar dan lembut di dalam. Ini membuktikan betapa fleksibelnya ikan bandeng dalam menerima berbagai macam bumbu.
Tren kuliner juga mendorong munculnya variasi baru dalam pengolahan bandeng. Pepes Bandeng adalah pilihan sehat yang memanfaatkan daun pisang sebagai pembungkus alami. Proses pengukusan dalam daun pisang membuat sari bumbu meresap kuat ke dalam daging, menghasilkan tekstur yang sangat lembut dan aroma herbal yang kuat.
Sementara itu, Bandeng Asap memberikan dimensi rasa yang unik. Proses pengasapan memberikan warna kecoklatan pada kulit ikan dan sentuhan rasa gurih smoky yang khas. Bandeng asap ini sangat nikmat jika dipadukan dengan saus asam manis atau dijadikan lauk pendamping nasi hangat.
Apapun olahan yang Anda pilih, kualitas bahan baku adalah penentu utama kenikmatan. Berikut beberapa tips singkat untuk memilih aneka olahan bandeng segar:
Dengan berbagai pilihan olahan mulai dari yang tradisional hingga inovatif, ikan bandeng segar membuktikan dirinya sebagai bahan makanan serbaguna. Cobalah berbagai resep ini di rumah dan nikmati kekayaan rasa yang ditawarkan oleh sang raja air tawar Indonesia.